SMK KARNAS Berproduksi PC Tablet Dan Notebook

Siswa SMK Karnas Rakit iPad

SMK KARNAS – Kreatifitas Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Karya Nasional (Karnas) Kabupaten Kuningan dalam membekali para siswanya dengan keahlian nampaknya benar-benar perlu diapresiasi. Pasalnya, setelah sukses mencetak lulusan yang mahir dalam bidang otomotif, kali ini SMK Karnas mulai membekali siswanya dengan keahlian merakit iPad tablet.

Keahlian jenis ini, terbilang sangat langka di Kuningan. Bahkan hingga saat ini baru SMK Karnas yang ‘berani’ membekali keahlian merakit iPad kepada para siswanya. Sebab, proses transformasi ilmu merakit iPad ini tergolong cukup mahal, karena perlu menyediakan trainer dan material iPad yang berkualitas.

Dalam hal ini, SMK Karnas menggandeng Relion yang merupakan perusahaan pembuat komputer ternama. Setelah membeli sejumlah paket iPad tablet dan laptop, SMK Karnas mendapatkan pelatihan dari tenaga profesional pembuat iPad dari Relion. Alhasil, ratusan siswa Karnas jurusan Teknik Komputer Jaringan dan Teknik Audio Video sudah bisa mengikuti pelatihan perakitan dan service iPad secara gratis.

“Kami ingin alumni yang telah diberi keahlian merakit iPad ini menjadi tenaga service iPad profesional,”kata Kepala Sekolah SMK Karnas, Dr Yepri Agus Trijaka kepada Kuningan News, Selasa (29/10/2013).

Perkembangan teknologi informasi yang cepat ini kata Yepri, menuntut pihaknya untuk melangkah lebih maju guna mempersiapkan para alumninya menjadi SDM yang kompeten dalam bidang teknologi. Atas dasar itu, pelatihan keahlian iPad ini menjadi sangat perlu, karena peluang di dunia kerjanya pun begitu prospektif.

“Yang ekspert (ahli) merakit dan menservice laptop itu kan sudah banyak. Tapi kalau iPad masih langka, jadi kami ingin para alumni menjadi ekspert dalam bidang ini,”terangnya.

Jika sudah banyak siswanya yang ahli merakit iPad kata Yepri, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan memproduksi iPad secara massal. Nanti, merk iPadnya ialah SMK Relion. Dengan demikian, hal ini akan menjadi cikal bakal lahirnya dunia industri teknologi di Kuningan.

“Pokoknya, kita akan terapkan standar teknologi informasi di sistem persekolahan bagi seluruh siswa. Salah satu upayanya, kita akan mencoba untuk membekali setiap siswa pada tahun ajaran yang akan datang dengan iPad untuk menunjang proses pembelajarannya. Ini bisa terealisasikan dengan menggunakan anggaran BOS,”tuturnya.